EMPAT LAWANG– Tidak berfungsinya instalasai Perusahaan Daerah Air Miunum (PDAM) di Kecamatan Pendopo, membuat masyarakat desa tidak lagi menikmati sarana air bersih. Puluhan tahun warga sangat mendambakan adanya PDAM untuk pengaliran air bersih ke rumah mereka, sehingga mereka tidak susah untuk mengkonsumsi air sungai lagi.
Pantauan wartawan koran ini dilapangan, instalasi penyaluran air bersih ke rumah warga di beberapa desa, seperti Desa Tanjung Raman, Tanjung Eran, Kawasan Pasar Pendopo, Pagaralam dan beberapa desa lainnya terlihat tidak berfungsi. Puluhan bak penampungan air setiap desanya masih ada di sekitaran rumah warga, namun semua ini tidak berfungsi lagi.
Diketahui di Desa Tanjung Raman terdapat bangunan sarana penyedotan dan penyaringan air milik PDAM yang sekarang ini sudah tampak tua dan tak terurus, sebagian telah ditumbuhi tumbuhan yang cukup tinggi. Puluhan tahun terakhir warga sangat mendambahkan air bersih yang disalurkan ke rumah warga, karena setelah terjadi kerusakan sekitar tahun 1999 yang lalu, PDAM ini tidak diperbaiki lagi, sehingga tidak berfungsi.
“Kalau dahulu, air bersih sampai ke rumah, tidak seperti sekarang ini semuanya harus ke sungai,” ungkap Maini (45) warga Desa Tanjung Raman, saat hendak menuju ke Sungai Air Deras yang mengalir di desa itu. Jum’at (27/8)
Ditambahkanya, sebagian besar warga desa menggunakan air sungai untuk keperluan perharinya, seperti mandi, mencuci ataupun buang kotoran (MCK). Memang pada saat ada sarana air bersih itu mereka rutin membayar uang bulanan, namun manfaatnya sangatlah besar.
“Ya, kalau bayarnya memang bulanan, tapi tidak terlalu besar daripada harus berjalan jauh ke sungai setiap harinya,” terangnya.
Hal senada juga dikatakan Nurhayati (52) warga Desa Beruge, warga sangat berharap adanya fasilitas air bersih, karena saat ini mereka harus menggunakan air kali yang belum terjamin kebersihannya. Ia berharap agar Pemerintah memperhatikan sarana air bersih dalam kecamatan ini.
“Kami berharap agar fasilitas air bersih segera diperbaiki, tidak seperti selama ini yang harus menggunakan air kali ataupun sungai untuk keperluan setiap harinya,” harapnya.
Hal senada dikatakan, Kades Tanjung Raman, Muslim. Menurutnya warga sangat mengharapkan adanya sarana air bersih. Diakui sebelumnya PDAM yang mengalirkan air bersih ke beberapa desa dalam Kecamatan Pendopo, namun karena adanya kerusakan sekitar tahun 1999, air tidak lagi mengalir seperti biasanya, dan PDAM tidak berfungsi lagi sampai sekarang.
“PDAM di Kecamatan Pendopo ini telah lama rusak, karena kerusakan ini tidak sedikit warga kami mengunakan air sungai untuk keperluan setiap harinya, harapan kami, hendaklah PDAM ini segera diperbaiki, ini juga untuk masyarakat banyak” pungkasnya. (K-3)
0 komentar