Linggau Metropolis

 
LUBUKLINGGAU- Walikota Lubuklinggau, Riduan Effendi terus mengevaluasi kinerja pejabat dilingkungan Pemkot Lubuklinggau. Bahkan tidak lama lagi Walikota kembali akan melakukan rotasi sejumlah pejabat. 

“Ada 5 sampai 6 orang pejabat yang akan dimutasi, kemungkinan besar pelantikan akan dilakukan Juli nanti. Atau setelah saya pulang umroh dari tanah suci,” demikian diungkapkan walikota kepada wartawan koran ini di kantornya komplek perkantoran Pemkot Jalan Garuda Kelurahan Kayu Ara, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Rabu (23/6). 

Alasan utama mutasi, lanjut Walikota karena sebagian pejabat ada yang sudah memasuki masa pensiun, dan ada juga karena etos kerja dan loyalitasnya terhadap pimpinan dinilai kurang. Namun sayangnya, dia enggan menyebutkan nama-nama atau sekadar inisial pejabat yang akan diganti. 

“Kurang etis kalau diumumkan, tapi setiap mutasi yang dilakukan selalu melalui mekanisme penilaian tertentu dan dirapatkan terlebih dahulu. Dan hasil Badan pemeriksaan Keuangan (BPK) dan laporan kinerjanya selama menjabat,” katanya.

Menurutnya, roda pemerintahan yang baik harus mendapat dukungan penuh dari seluruh aparatur pemerintahan. “Visi dan misi Walikota dan Wakil walikota harus diimplementasikan dengan baik oleh seluruh unsur pemerintahan dengan baik di lapangan. Sebab, jika kurang maksimal dan terarah, maka pimpinlah yang pertama kali akan ditanya dan disalahkan oleh masyarakat luas,” ucapnya.
Selain itu, seorang PNS harus memiliki kredibilitas, inovasi, loyalitas dan etos kerja tinggi dalam menerjemahkan setiap perintah dan arahan pimpinan. “Mereka harus dapat bekerja secara berkelompok (team work,red). Jika hanya mengandalkan dana yang ada dari APBD, maka program yang akan dikerjakan tidak akan maksimal,” pungkasnya. 
Sekedar mengiatkan, Sabtu 22 Mei lalu Walikota melantik 21 pejabat. Pejabat yang dilantik saat itu terdiri dari pejabat eselon II B 9 orang, III A 3 pejabat, 3 B 7 pejabat, pejabat eselon IVA 2 orang.(06)