LUBUKLINGGAU- Pengusaha travel dan rent car di Kota Lubuklinggau jelang lebaran semakin meningkat. Meskipun menurut Kepala Dinas Perhubungan, Azhari baru ada satu travel di Kota Lubuklinggau yang telah memiliki izin operasi secara resmi. Meskipun demikian, beberapa pengusaha travel yang belum memiliki izin trayek secara resmi ini, mengaku siap mengurus izin resmi asalkan ada ketegasan dari pihak pemerintah untuk menertibkan travel yang masih berplat hitam.
“Kalau kami siap kalaupun pemerintah ingin serentak menertibkan travel yang masih berplat hitam. Bahkan saat inipun kami siap untuk mengurus izin, asalkan pemerintah harus benar-benar konsisten. Jika ingin ditertibkan, pemerintah jangan pilih kasih, mumpung ini menjelang lebaran,” jelas Pemilik BHW Travel, saat ditemui wartawan koran ini di Jalan Yos Sudarso Simpang RCA.
Pendapat yang sama, diungkapkan oleh Pengelola Silampari Travel, Yudha. Menurut Yudha, pengusaha travel di manapun termasuk di Kota Lubuklinggau sangat mendukung usaha pemerintah untuk menertibkan travel maupun angkutan yang ada di kota ini.
“Mengenai izin usaha, Silampari Travel sudah punya itu, sekarang tinggal izin trayek yang berkas-berkasnya juga sudah siap. Jika Pemerintah sudah berniat untuk menertibkan, kami sangat mendukung. Asal pemerintah memberikan tenggang waktu kami untuk mengurus, belum lagi kami membutuhkan kejelasan mengenai petugas di Dinas Perhubungan yang akan kami temui untuk mengurus izin ini,” ungkap Yudha.
Selain itu, lanjut Yudha, kami masih berharap pemerintah jangan tebang pilih dalam hal ini. Bahkan kalaupun ada kebijakan dari pemerintah kalau travel plat hitam harus stop operasi, kami siap. Asalkan kami benar-benar diberikan kemudahan dalam hal mengurus perizinan ini. Sehingga perjalanan mengurus izin ini lebih mudah dan cepat.(Mg03)
0 komentar