Image Hosting

Tim 9 akan Bebaskan Lima Titik Lokasi

Kamis, 07 Januari 2010

LUBUKLINGGAU-Pemkot Lubuklinggau akan membebaskan lahan untuk pembangunan jalan simpang empat. Perempatan akan dibangun di Kelurahan Simpang Periuk, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II.

Informasi tersebut seperti diungkapkan Kabag Perekonomian Setda Kota Lubuklinggau, Heri Suryanto selaku panitia pembebasan lahan Pemkot Lubuklinggau atau lebih dikenal Tim 9 kepada wartawan koran ini, di kantornya bertempat di kompleks perkantoran Pemkot Lubuklinggau Jalan Garuda, Kelurahan Kayu Ara, Kecamatan Lubuklinggau Barat I.

“Selain membebaskan tanah untuk membangun perempatan tadi, Tim 9 Pemkot Lubuklinggau juga akan membebaskan lima titik lokasi untuk pembangunan pengembangan Objek Wisata Bukit Sulap, dan Air Terjun Temam. Kemudian lahan untuk membangun kantor Dinas Pendidikan (Disdik) dan lahan untuk Instalasi Pengolahan Air (IPA) PDAM di Kelurahan Petanang Ilir, Kecamatan Lubuklinggau Utara I,” jelasnya.

Dia menambahkan, lahan di lokasi pengembangan Objek Wisata Bukit Sulap yang akan dibebaskan diluar wilayah Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS). Sedangkan lahan yang akan dibebaskan di sekitar lokasi Objek Wisata Air Terjun Temam, Kelurahan Rahma, Kecamatan Lubuklinggau Selatan I itu ada tiga hingga empat pemilik.

“Pembangunan kantor Disdik nantinya di atas lahan milik PT Cikencreng, sehingga pembebasan lahan itu hanya kompensasi tanam tumbuh bukan ganti rugi lahan. Demikian juga lahan untuk pembangunan IPA PDAM,” terangnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, pembangunan paket PDAM di Kelurahan Petanang Ulu terdiri dari pembangunan intake dan IPA. Untuk pembangunan Intake sudah selesai.

Menurut Heri, pihaknya selaku anggota Tim 9 siap membebaskan lahan sesuai permintaan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) selaku kuasa anggaran. “Kami selaku pelaksana pembebasan lahan,” pungkasnya. (02)

0 komentar

Posting Komentar

Image and video hosting by TinyPic
Image Hosting

Pak Luuuuuuuuuurrrr...!!!

Tivi Dewek
“Mekak kite laade tivi dewek lamulai tayang dan pacak noton bola,” Kate Mamad. “Name hetu mad, tivi dewek tu, awo musim bola” tanye Pak Lur.
“La tula we tipi wang kite kak ugek acara tv gok wang aseng tua,’ uji Mamad. “Wai la pakam nia man tu, pacak le kite kak noton tivi dewek men gek tu,” uji Pak Lur.
“Nah biaso’a wang mosem bola kak benyak nobar,’ uji Mamad. “ lah nobar le nga kak, ape nobar tu” uji Pak Lur.
“Lah nonton bareng, uji wang mekak tu” kate Mamad. “Ah col kade mad, nak gek nobar nia mun de tivi dewek noton dewek,’ kate Pak Lur. “Nah pi hare le mun col antena e, masih nak nobar le” kate Mamad.(*)

    ARSIP BERITA