Image Hosting

Pemkot Kurang Tanggap

Kamis, 23 September 2010

Peluang Mendapatkan Kucuran  Dana Pembangunan
LUBUKLINGGAU- Ternyata Pemkot Lubuklinggau kurang tanggap terhadap peluang untuk mendapatkan kucuran dana pembangunan dari Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Buktinya jarang mengusulkan proposal program pembangunan melalui anggota DPRD Sumsel asal daerah pemilihan (Dapil) VII.
Padahal wakil rakyat utusan Kota Lubuklinggau dan Musi Rawas (Mura) mampu memperjuangkan proposal tersebut. “Kalau ada proposalnya bisa kami perjuangkan. Karena tidak ada proposal, sehingga saat pembahasan anggaran kami selalu mereka-reka pembangunan apa yang sangat dibutuhkan warga Kota Lubuklinggau,” seperti dikatakan, Darmadi Djufri, Anggota DPRD Sumsel saat reses di kantor Walikota Lubuklinggau Jalan Garuda, Kelurahan Kayu Ara, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Rabu (22/9).
Ia berharap dalam kunjungan kedua dalam tahun ini, pihaknya bisa membawa proposal program pembangunan dari sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilingkungan Pemkot Lubuklinggau. Sehingga nantinya saat penyusunan APBD Sumsel tahun angagran 2011 pihaknya bisa mengusulkan sekaligus memperjuangkan agar dipenuhi. “Momentum reses kedua ini sangat tepat karena Oktober nanti kami akan membahas APBD 2011. Kalau ada proposal dari Kota Lubuklinggau akan kita perjuangkan,” janjinya.
Ia juga mengukapkan, ada perubahan sistem pembahasan APBD Sumsel. “Bisanya pembahasan APBD dimulai dari KUA-PPAS, kemudian baru dibahas dewan. Sekarang berubah dimulai dari pembahasan komisi dewan, kemudian baru dibahas oleh Banggar. Dengan perubahan sistem tersebut sangat berpeluang bagi kamu untuk menggolkan proposal daerah asal,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda Kota Lubuklinggau, H Akisropi Ayub menekankan kepada kepala SKPD untuk segera menindak-lanjuti syaran dari wakil rakyat Sumsel tersebut. “Masing-amsing SKPD silakan siapkan proposal, nanti kita bahas secara khusus,” kata Sekda.
Untuk diketahui Anggota DPRD Sumsel Dapil VII ada 6 orang terdiridari Darmadi Jufri, Hj Rogayati, Japris Irwansyah, Zulkar Nain, H M Tukul dan Lili Martiani Maddari. Namun yang mengikuti reses di Kota Lubuklinggau hanya 5 orang. Lili Martiani tidak hadir dalam pertemuan tersebut. Sebagaimana diketahui dalam satu tahun wakil rakyat melakukan tiga kali reses untuk menyerap aspirasi di daerah pemilihan.(06)

0 komentar

Posting Komentar

Image and video hosting by TinyPic
Image Hosting

Pak Luuuuuuuuuurrrr...!!!

Tivi Dewek
“Mekak kite laade tivi dewek lamulai tayang dan pacak noton bola,” Kate Mamad. “Name hetu mad, tivi dewek tu, awo musim bola” tanye Pak Lur.
“La tula we tipi wang kite kak ugek acara tv gok wang aseng tua,’ uji Mamad. “Wai la pakam nia man tu, pacak le kite kak noton tivi dewek men gek tu,” uji Pak Lur.
“Nah biaso’a wang mosem bola kak benyak nobar,’ uji Mamad. “ lah nobar le nga kak, ape nobar tu” uji Pak Lur.
“Lah nonton bareng, uji wang mekak tu” kate Mamad. “Ah col kade mad, nak gek nobar nia mun de tivi dewek noton dewek,’ kate Pak Lur. “Nah pi hare le mun col antena e, masih nak nobar le” kate Mamad.(*)

    ARSIP BERITA